Alien Breed 3: Descent

Kereen Ma'men

Pengaruh film James Cameron berjudul Aliens (1986) menginspirasikan para developer game pada masa itu untuk membuat game alien bersetting di luar angkasa, ataupun di Bumi. Salah satu developer yang berhasil membawa sensasi dan ketakutan dari film Alien tersebut adalah Team 17 lewat game Alien Breed (1991). Mereka  lalu memberikan “jiwa” baru diAlien Breed Evolution dan sekuelnya, Alien Breed 2: Assault September lalu. Selang beberapa bulan kemudian diluncurkanlah Alien Breed 3: Descent

Alien Breed 3: Descent mengikuti perjalanan seorang insinyur kapal bernama Conrad. Pesawat yang ditumpangi Conrad bertabrakan dengan pesawat angkasa yang lebih besar dan dipenuhi alien. Akibat tabrakan ini kedua pesawat pun terancam hancur dan jatuh di planet tak dikenal. Karena itu Conrad berusaha melarikan diri sembari melawan berbagai macam jenis alien yang memburunya.

Bagi gamer yang baru memainkan trilogi Alien Breed pasti mengalami kesulitan saat pertama kali memainkannya. Soalnya, di mode Normal saja gamer ditantang mengambil keputusan untuk dapat bertahan hidup. Setidaknya  dengan suplai medis dan uang yang sedikit.  Fokus untuk stok peluru dan medis? Ataukah uang  digunakan untuk meningkatkan peralatan sehingga membantu petualanganmu? Langkanya uang dan perlengkapan inilah yang membuat seri ketiga ini menegangkan dan menarik.

Suasana Alien Breed 3: Descent mirip dengan game terdahulunya, namun misi-misinya kurang bervariasi. Kebanyakan misi kali ini harus dilakukan berulang dan berhubungan dengan menyalakan berbagai tombol agar muncul aliran listrik untuk membuka pintu dan mengakses komputer. Seringnya memeriksa mayat dan loker untuk mendapatkan uang dan perlengkapan yang memunculkan pesan “Nothing of interest was found”, bisa bikin gamer stres.

Kontrol game ini masih sama dan sedikit bikin canggung pada awalnya. Namun, lama-lama kamu akan terbiasa juga, kok. Selain menawarkan bermain single, juga tipe co-op dengan tiga level yang dimainkan secara online ataupun LAN. Alien Breed 3: Descent cukup seru dan mampu meneruskan kesuksesan serialAlien Breed.( Yus Lianson )

Minimum System Requirements:

• OS : Windows XP SP2 atau terbaru.
• Prosesor : 2.0+ GHZ Single Core Processor.
• Memory : 1GB RAM.
• VGA : NVIDIA 6800+ atau ATI Radeon X700+.
• DirectX®: 9.0c.
• Hard Drive: 2.0GB.
• Sound: Windows Supported Sound Card.

Lainnya : Koneksi Internet untuk bermain multiplayer.