Selasa, 10 Mei 2011

The 3rd Birthday




Aya Brea yang tidak terlihat bertambah tua.
The 3rd Birthday merupakan sekuel dari Parasite Eve yang pertama kali debut tahun 1997 untuk konsol PlayStation. Entah atas dasar apa pihak pengembang tidak menggunakan judul "Parasite Eve 3" untuk seri ini. Satu faktor pertimbangan yang bisa jadi alasan logis mungkin karena seri ini hampir sama sekali tidak memiliki hubungan dengan dua seri sebelumnya.
Game ini menggunakan setting New York di masa depan (2012-2013) dan tokoh protagonis dalam seri ini masih Aya Brea. Dikisahkan Aya Brea direkrut ke dalam tim Counter Twisted Investigation (CTI) setelah muncul penampakan sebuah makhluk aneh bernama Twisted yang meneror penduduk New York. Dalam tim ini doi berperan dalam menggunakan sebuah mesin yang memiliki kemampuan Overdive; mengirim jiwa Aya ke masa lalu dan mentransfernya pada tubuh seseorang.
STORYLINE SANGAT MENARIK
Awalnya memang sedikit sulit untuk mengikuti alur cerita dari game ini. Selain butuh pemahaman ekstra, gamer juga dituntut untuk rajin membaca file-file dokumentasi yang menjelaskan tentang karakter dan hal-hal penting lain dalam game ini. Mungkin gamer yang lebih suka dengan alur cerita lurus bakal sedikit pusing mengikuti alur cerita dari The 3rd Birthday. Meskipun begitu bukan Square Enix dong jika tidak menjamin game keluarannya punya alur cerita yang bagus. Yang jelas fans setia seri Parasite Eve dibuat terhanyut dengan balutan aksi Aya seiring cerita bergulir. Dibuka dengan narasi yang menarik seiring fenomena serangan Twisted yang tidak diketahui sebabnya dan juga amnesia yang diderita Aya, investigasi Aya pun berakhir dengan ending yang sangat menakjubkan. Tentunya investigasi Aya ini juga saling berhubungan dengan usaha Aya mengungkap masa lalunya.
Oya, jika kamu penasaran kenapa pada seri ini Aya tidak terlihat bertambah tua maka jawabannya terletak pada pengaruh mitokondria dalam tubuh Aya.
CINEMATIC CUTSCENE KEREN
Kualitas grafis game ini tentunya tidak perlu dipertanyakan lagi. Bahkan menurut respon dari beberapa gamer mereka cukup kaget karena konsol handhel seperti PSP bisa menampilkan cinematic cutscene yang kualitasnya bisa disandingkan dengan game-game PS3. Dan salah satu faktor yang membuat seri ini sangat ditunggu-tunggu oleh sebagian besar gamer PSP - terutama fans berat Aya Brea - adalah cutscene rahasia untuk fans service. Yup, fans Aya Brea rupanya dimanjakan kembali dengan kehadiran konten dewasa berupa shower cutscene dari Aya Brea. Sudah pasti konten yang satu ini tidak ingin dilewatkan oleh gamer cowok nih.
Tidak hanya menampilkan cutscene yang sangat tajam, game ini juga memiliki kualitas grafis yang baik pada saat permainan (in-game). Tidak hanya desain lingkungan yang dibuat detil, aspek lain yang jadi terobosan dalam seri ini bisa dilihat pada setiap damage yang diterima Aya yang langsung ditampilkan dengan perubahan kostum yang semakin rusak. Aspek ini yang jadi batasan dari damage yang akan diterima oleh Aya dan tentu saja gamer masih bisa memperbaiki kerusakan kostum untuk meningkatkan kembali pertahanan Aya.
GAMEPLAY SERU NAMUN KAKU
The 3rd Birthday sangat padat akan unsur aksi yang mengejutkan. Fitur Overdive yang diperkenalkan tampaknya sukses dalam memberikan pengalaman bermain yang menyegarkan sekaligus membuat 'sedikit' frustasi. Tentu saja frustasi karena gamer dituntut untuk menyesuaikan strategi bermain mereka dengan fitur yang satu ini. Dan uniknya justru perasaan frustasi ini yang malah membuat permainan semakin seru seiring berkembangnya alur cerita.
Jika ada satu kekurangan dari teknis gameplay-nya mungkin hanya ditemukan dari mekanisme kontrolnya. Dengan pengaturan kamera secara manual, pergerakan Aya yang diatur melalui analog stick terasa sangat kaku. Beruntung kekurangan ini tertolong dengan adanya fitur lock-on.
Oya, kekurangan lain terletak pada faktor playable dari game ini. Tidak banyak gamer yang tampaknya rela memainkan dan menyelesaikan game ini hingga lebih dari lima kali untuk sekedar mendapatkan kostum baru, mengumpulkan DNA board, ataupun meng-upgrade persenjataan mereka hingga sempurna. 

0 komentar:

Posting Komentar